DAFTAR PUSTAKA dan KUTIPAN

Karya tulis merupakan ringkasan atau resume dari suatu pembahasan secara ilmiah yang dilakukan oleh seorang penulis atau peneliti. Karya tulis ada yang berbentuk ilmiah dan non-ilmiah. Contoh karya tulis ilmiah yaitu skripsi, tesis, disertasi dan lain-lain. Sedangkan karya tulis non-ilmiah yaitu cerpen, puisi, dan, lain-lain.

Karya tulis ini memiliki komponen-komponen yang tertentu dalam sistematika penulisannya. Misalkan apabila kita ingin membuat suatu makalah dengan menggunakan referensi/sumber penulisan,maka dicantumkan di bagian Daftar Pustaka. dan apabila terdapat suatu pernyataan dari seorang narasumber maka hal ini bisa dicantumkan pada bagian Kutipan. Pencantuman sebuah buku dalam daftar pustaka pada sebuah karya tulis erat kaitannya dengan pengutipan buku. Berikut penjelasan dari Daftar Pustaka dan Kutipan :

• DAFTAR PUSTAKA

Adalah daftar yang mencantmkan judul buku, nama pengarang, penerbit dsb yang ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau bku dan disusun berdasarkan abjad. Daftar sendiri didefinisikan sebagai catatan sejumlah nama atau hal yang disususn berderet dari atas ke bawah.

Salah satu fungsi dari daftar pustaka adalah untuk memberikan arah bagi para pembaca buku atau karya tulis yang ingin meneruskan kajian atau untuk melakukan pengecekan ulang terhadap karya tulis yang bersangkutan. Fungsi dari daftar pustaka adalah untuk memberikan apresiasi atau penghargaan terhadap penulis buku atau karya tulis yang dirujuk terhadap hasil karyanya yang turut menyumbang peraran dalam penulisan karya tulis yang kita tulis. Dan fungsi lain daftar pustaka yang tak kalah penting adalah menjaga profesionalitas kita (jika kita sebagai seorang penulis karya tulis) terhadap tulisan yang kita buat.

Dalam menulis daftar pustaka terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu:

1. Nama penulis (nama keluarga diletakkan di depan dan tanpa gelar) dan diakhiri dengan tanda titik (.)
contoh : nama pengarang Slamet Raharjo ditulis Raharjo,Slamet.

2. Tahun penerbitan yang diletakkan dalam kurung dan setelah itu diberi tanda titik(.)
contoh : (2010).

3. Judul sumber pustaka (digaris bawah atau cetak miring). Setelah judul buku diberi tanda titik(.)
contoh : Cara Penulisan Daftar Pustaka yang Baik dan Benar.

4. Kota tempat penerbit dan nama penerbit. Dipisahkan dengan tanda titik dua (:) Setelah nama penerbit diberi tanda titik
contoh : Yogyakarta : Pustaka Senang Bahagia .

5. Dan apabila baris pertama tiap pustaka ditulis pada margin kiri maka pada baris berikutnya ditulis menjorok ke dalam enam ketukan dari margin kiri. Jarak baris daftar pustaka adalah satu spasi sedangkan jarak sumber pustaka dengan sumber pustaka lainnya dua spasi.

Jadi jika ditulis, contoh daftar pustaka berdasarkan sistematika diatas menjadi semacam ini: Rahajo, Slamet. 2010. Cara Penulisan Daftar Pustaka yang Baik dan Benar. Yogyakarta: Pustaka Senang Bahagia.




Cara penulisan daftar pustaka dapat dibedakan menurut sumber yang digunakan :

a. Jurnal, Majalah.
Jika jurnal sebagai sumber pustakanya maka harus ditulis nama penulis, tahun penerbitan (dalam tanda kurung), judul artikel (ditulis di antara dua tanda petik), nama jurnal (digaris bawahi), volume, nomor dan tempat penerbit.

b. Surat Kabar
Urutan penulisannya ialah nama penulis, tahun penerbitan (dalam tanda kurung), judul artikel (ditulis di antara dua tanda petik), nama surat kabar (digaris bawahi), waktu penerbitan dan kota tempat penerbit.

c. Buku
Penulisan daftar pustaka jika sumbernya berbentuk buku adalah nama penulis, tahun penerbitan (dalam tanda kurung), judul buku (digaris bawahi), kota tempat penerbit. Antara komponen dipisahkan dengan tanda titik kecuali nama kota dan penerbit yang dipisahkan dengan titik dua. Jika penulisnya terdiri dari dua orang maka keduanya harus dituliskan yang didahului dengan nama keluarga, tetapi jika penulisnya lebih dari dua orang maka hanya nama keluarga dari penulis pertama yang ditulis dan diikuti dengan et al.

Jika seorang penulis memiliki lebih dari satu pustaka yang dikutip, penulisan nama hanya pada pustaka pertama sedangkan berikutnya cukup dengan menarik garis sepanjang nama tersebut. Untuk tahun penerbitan yang sama harus dibedakan dengan menambah a, b dan seterusnya setelah tahun penerbitan.

d. Artikel umum dari internet dengan nama
Penulis, tahun, judul artikel, [jenis media], alamat website (diakses tanggal …).*) Judul artikel harus ditulis miring

Artikel umum dari internet tanpa nama
Anonim, tahun, judul artikel, [jenis media], alamat website (diakses tanggal …).*) “Anonim” dapat diganti dengan “_____”. Judul artikel harus ditulis miring

e. Pustaka yang Tidak Dipublikasikan
Pustaka yang tidak dipublikasikan seperti skripsi, tesis ataupun disertai jika dijadikan sumber pustaka maka penulisannya adalah nama penulis, tahun penerbitan (dalam tanda kurung0, judul pustaka (digarisbawahi), jenis pustaka dan lembaga, serta keterangan tidak dipublikasikan. Jika sumber pustaka berupa makalah, penulisannya adalah nama penulis, tahun penerbitan (dalam tanda kurung), nama kegiatan dimana makalah diperuntukkan, kota tempat kegiatan.

Contoh-contoh daftar pustaka :

Rambe, Muis Fauzi (1997). Analisis Proficiency Kerja Karyawan Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan dan Pengalaman: Studi Komparatif di PT. Pelabuhan Indonesia–I Cabang Belawan. Tesis S2, PPS STIE Ganesha Jakarta. Tidak Dipublikasikan.

Sriadhi (1997a). Panduan Pengolahan Data Statistik dengan Menggunakan Software Komputer. Medan : UPT Pusat Komputer UMSU.

--------- (1997b). Aplikasi Lotus untuk Pengolahan Data Statistik. Medan : UPT Pusat Komputer UMSU.

Steer, Ricard M, et al (1985). Managing Effective Organizations; an Introduction. Boston : Kent Publishing Company.

Susanto dan Elisabeth (1995). “Network Organization: Kajian Aspek Sumber Daya Manusia”. Jurnal Manajemen dan Usahawan Indonesia, Vol. 24 No. 5.

Indra Priyadi (2006). “Pengaruh Ketidaknyamanan Kerja terhadap Kinerja”. Jurnal Manajemen dan Bisnis, Vol. 4 No.1., http://www.umsu.ac.id/jurnal/mb.html. Diakses 25 Maret 2007.


• KUTIPAN

Dalam penulisan-penulisan ilmiah,baik penulisan artikel-artikel ilmiah,karya-karya tulis,maupun penulisan skripsi dan disertasi, seringkali dipergunakan kutipan-kutipan untuk menegaskan isi uraian,atau untuk membuktikan apa yang dikatakan. Kutipan merupakan pinjaman kalimat atau pendapat dari seorang pengarang atau ucapan seorang yang terkenal. Di dalam bahasa Indonesia terdapat 2 jenis kutipan :

1. Kutipan Langsung
Adalah kutipan yang ditulis sama persis dengan sumber aslinya,baik bahasa maupun ejaannya. Berikut cara penulisannya :

a. Kutipan yang panjangnya kurang dari empat baris :
- Diketik seperti ketikan teks
- Diawali dan diakhiri dengan tanda petik (”)
- Sumber rujukan ditulis langsung sebelum dan sesudah teks kutipan
- Rujukan ditulis diantara tanda kurung,dimulai dengan nama akhir sebagaimana
tercantum dalam daftar pustaka,tanda koma,tahun terbitan,titik dua,spasi dan
diakhiri dengan nomor halaman(Penulis, Tahun:Halaman)

b. Kutipan yang terdiri dari empat baris atau lebih :
- Diketik satu spasi
- Dimulai tujuh ketukan dari margin kiri
- Sumber rujukan ditulis langsung sebelum teks kutipan
-Apabila pengutip memandang perlu untuk menghilangkan beberapa bagian kalimat,pada bagian itu diberi titik sebanyak tiga buah
-Bila pengutip ingin menghilangkan satu kalimat atau lebih, maka pada bagian yang dihilangkan tersebut diganti dengan titik-titik sepanjang satu baris
-Apabila pengutip ingin memberi penjelasan atau menggarisbawahi bagian yang dianggap penting pengutip harus memberikan keterangan. Keterangan tersebut berada diantara tanda kurung,misalnya: (garisbawah oleh pengutip).
-Apabila penulis menganggap bahwa ada satu kesalahan dalam kutipan,dapat dinyatakan dengan menuliskan simbol (sic!) langsung setelah kesalahan tersebut.

2. Kutipan tidak langsung
Kutipan tidak langsung adalah kutipan yang tidak sama persis dengan aslinya. Pengutip hanya mengambil pokok pikiran dari sumber yang dikutip untuk dinyatakan kembali dengan kalimat yang disusun oleh pengutip. Adapun cara penulisan adalah sebagai berikut:
- Kalimat-kalimat yang mengandung kutipan ide tersebut ditulis dengan spasi rangkap sebagaimana teks biasa.
- Semua kutipan harus dirujuk
- Sumber sumber rujukan dapat ditulis sebelum atau sesudah kalimat-kalimat yang mengandung kutipan.
- Apabila ditulis sebelum teks kutipan,nama akhir sebagaimana tercantum dalam daftar pustaka masuk kedalam teks,diikuti dengan tahun dan terbitan diantara tanda kurung.
- Apabial ditulis sesudah teks kutipan,rujukan ditulis diantara tanda kurung,dimulai dengan nama akhir sebagaimana tercantum dalam daftar pustaka,titik dua,dan diakhiri dengan tahun terbitan.

Cara menulis sumber kutipan dapat dibedakan menjadi:

1. Jika sumber kutipan ditulis mendahului kutipan, cara penulisannya ialah nama penulis lalu diikuti tahun penerbitan dan halaman yang keduanya diletakkan dalam tanda kurung.
Contoh : Moh. As’ad (1996, hal 6) menyatakan .......................

2. Jika sumber kutipan diletakkan setelah kutipan maka penulisannya ialah nama penulis, tahun penerbitan dan halamam yang semuanya dalam tanda kurung.
Contoh : Disiplin kerja dapat diartikan sebagai .......(Hasibuan, 1994, hal. 12)

3. Jika penulis terdiri dari dua orang, nama keluarga dari penulis tersebut harus disebutkan
contoh : (Hasibuan dan Manulang, 1997, hal. 10).

4. Jika penulis terdiri lebih dari dua orang, maka cara menulisnya ialah nama keluarga dari penulis pertama dan diikuti dengan et al serta tahun penerbitan dan halaman.
Contoh : Sanders, et al (1992) menyatakan ...

5. Jika bahan kutipan dibahas oleh banyak penulis dengan sumber berbeda maka penulisannya harus menyertakan nama para penulis dan tahun penerbitannya dan diletakkan di dalam tanda kurung
contoh : Produktivitas kerja diartikan sebagai ... (Fraser, 1992; Lathan, 1994; Hasibuan 1996).

6. Jika sumber kutipan ditulis oleh seorang penulis sama banyak sumber dan tahun penerbitan yang sama maka cara menulisnya adalah dengan menambah huruf a, b dan seterusnya setelah tahun penerbitan
contoh : (Setiawan, 1997a; Setiawan, 1997b).


Sumber :
http://www.scribd.com/doc/17294193/cara-membuat-sebuah-kutipan
http://kangmoes.com





2 komentar:



Anonim mengatakan...

thx ya info nya sangat membantu....
^^

denyISapri mengatakan...

alhamdulillah :)

Posting Komentar